Monday 20 October 2014

Cara Menulis Mendapatkan Uang



Kali ini, penulis akan membuka cara mendapatkan penghasilan dari menulis. Menulis adalah sebuah aktifitas membuat rangkaian kata. Banyak orang yang menggantungkan hidupnya dari menulis. Ia berprofesi sebagai seorang penulis. Beberapa profesi yang berkaitan dengan menulis adalah redaktur, wartawan, penulis, dan lain-lain. Namun ada sebagian orang yang menjadikan kegiatan menulis menjadi suatu hobi atau kesenangan semata.

Mereka menulis karena hobi menyalurkan bakat dan minat mereka seperti menulis untuk beberapa surat kabar untuk kepuasan batin mereka. Dan tak jarang dari kegiatan menulis itu, dari hanya sekedar hobi lalu mendatangkan keuntungan dari segi financial. Hal ini disebut bonus atau efek samping dari kegiatan menulis. Dan banyak cara mendapatkan uang dari kegiatan menulis itu.

Berikut ini akan dibeberkan beberapa cara menghasilkan uang dari kegiatan menulis baik offline (tradisional) maupun offline secara moderen melalui internet:

  1. Mencari lowongan pekerjaan sebagai penulis di surat kabar offline. Banyak perusahaan yang membutuhkan jasa penulis. Mereka tak jarang membuka iklan lowongan pekerjaan bagi penulis di surat kabar daerah maupun nasional. Maka rajin-rajinlah anda mencari lowongan pekerjaan sebagai penulis di surat kabar. Lalu kalau ada mulailah melamar pekerjaan dengan cara elegan. Cara ini terbukti berhasil. Penulis telah membuktikannya. Dimana suatu waktu, penulis membuka surat kabar pikiran rakyat dan galamedia bandung. Tiba-tiba ada lowongan iklan baris mengenai dibutuhkan copywriter atau penulis. Maka penulis melamar pekerjaan tersebut melalui pos. Lalu satu bulan kemudian, penulis mendapatkan panggilan wawancara kerja. Setelah lulus, lalu mulailah penulis bekerja secara freelance sebagai penulis.
Setiap hari jika ada orderan menulis dari perusahaan itu, penulis menulis. Satu orderan tulisan sebanyak satu halaman dihargai Rp80.000,- wow lumayan. Orderannya hanya menulis satu lembar tulisan dari kaset dijadikan tulisan. perusahaan itu bernama PPBI (Pusat Profil dan Biografi Indonesia) cabang Bandung. Namun sekarang karena namanya perusahaan dilanda banyak masalah seperti penjualan menurun maka penulis diberhentikan. Tetapi walau begitu hubungan baik tetap berlangsung dengan kepala perusahaan itu. Bahkan seringkali saya mendapat order menulis dari kepala perusahaan itu walau ia tidak bekerja lagi di perusahaan tersebut.
Sekianlah yang bisa disampaikan. Bersambung di postingan selanjutnya

1 comment:

  1. sekarang aku tau dan tidak mau meremehkan bahasa Indonesia karena dengan itu bisa menghasilkan uang

    ReplyDelete