Cara Menulis : Menulis Di Blog Cara Ririn

Seperti sebuah lagu yang didendangkan oleh Inul Daratista,”Hidup penuh liku-liku. Ada suka ada duka. Semua manusia merasakannya. Tapi semua ada hikmahnya.” Hidup memang tidak semudah yang dibayangkan. Begitupula mendapatkan penghasilan dari profesi sebagai seorang penulis tidak semudah yang dibayangkan. Ada suka maupun dukanya.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, aku menjadi penulis tetap blog cara ririn. Kemudian admin cara ririn merekrut penulis baru lagi sebanyak dua orang. Darimana aku tahu? Tentu aku mengetahuinya dari postingan-postingan diblog cara ririn. Kok ada nama yang baru? Namanya yang masih aku ingat, Rina N dan Cendana. Perlu sobat ketahui, sejak direkrut admin blog cara ririn, saya yang mengisi blog tersebut seorang diri, paling-paling dengan admin blog tersebut yang bernama Ririn. Ketika ada penulis baru tentu aku mengetahuinya.

Bukannya aku takut saingan. Saingan itu hal biasa. Bahkan aku sudah pernah dipecat menjadi seorang penulis oleh seorang penerbit. Kemudian direkrut lagi, lalu diberhentikan lagi itu sudah biasa. Yang terakhir ini, melamar di Joko Sutoyo, saya diterima kerja tapi karena saya kurang responsive akhirnya aku dipecat. Dipecat dalam dunia blogging adalah hal biasa.

Di blog cara ririn ada dua orang penulis baru, pertama namanya Rina N dan kedua bernama Cendana. Pada postingan Rina N, ia mengalami kesulitan memposting tulisan sehingga tulisan satu layar penuh tanpa memakai fasilitas readmore. Tapi ia diperbaiki ole Admin cara ririn. Dan selanjutnya, ia belajar dan memperbaiki tulisannya. Adapun penulis kedua, bernama Cendana namanya yang cantik membuat aku terpesona. Ketika memposting pertama kali, aku dikagetkan sama seperti sebelumnya, ia memposting satu halaman penuh tanpa fasilitas read more. Admin cara ririn memperbaikinya. Tapi penulis mengulangi kesalahan yang sama dengan postingan berikutnya.

Tanpa alasan yang kuketahui, tiba-tiba nama Cendana hilang dalam blog tersebut. Lalu muncul komentar Cendana dalam sebuah postingan yang memberitahukan bahwa ia telah berhenti bekerja dib log cara ririn. Dan ia telah melamar melalui kaskus ke orang lain dan diterima kerja di sana. 

Ketika aku mengirimkan artikel ke blog cara ririn, sepi rasanya. Tidak ada yang komentar sedikitpun mengenai tulisanku. Apakah tulisanku jelek. Apakah mereka tahu bahwa saya menulis ulang. Entahlah. Berjalan waktu, hari ke hari, mulai ada yang komentar di postinganku walaupun hanya satu atau dua orang. Kemudian bulan berikutnya, postinganku telah mencapai puluhan komentar, kalau sekarang 30 komentar lebih. Ramai deh postinganku dibaca dan dikomentari banyak orang. Padahal isi postingan tersebut belum tentu aku lakukan. Aku menulisnya dari berbagai sumber dari pengetahuan dan pengalaman orang lain. Sejak aku mulai menulis tema bisnis internet dan blogging dib log cara ririn membuat pikiranku terbuka, dan mengetahui mesti apa yang harus dilakukan. Aku menulis diblog cara  ririn untuk membuka pengetahuanku dan khususnya para pembaca blog setia cara ririn. www.caranulisindah.blogspot.com